[Book Review] : Le Petit Prince : Pangeran Cilik

"Inilah rahasiaku. Sangat sederhana; hanya lewat hati kita melihat dengan baik. Yang terpenting tidak tampak di mata." - Hal 88

Judul: Le Petit Prince (Pangeran Cilik)

Penulis dan Ilustrasi: Antoine De Saint-Exupery

Tahun Terbit: Cetakan kesepuluh (Juli 2018)

Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama

Alih Bahasa: Henri Chambert-Loir

Desain Sampul: Marcel A. W.

Tebal: 120 Hlm;20cm

ISBN: 9786020323411
Harga: Rp. 40.000

**

BLURB: 

Novel karya Antonie-Marie Roger de Saint Exupery lahir di Lyon, Pernacis, pada tanggal 29 Juni 1990. Novel ini diterbitkan pada tahun 1943 dalam bahasa Perancis lalu diterjemahkan dalam 300 bahasa dan dialek. Buku Pangeran Cilik menjadi buku terbaik abad-20 di Perancis.

REVIEW:

Buku yang tipis namun penuh makna. Satu kalimat yang bisa saya utarakan setelah memahami setiap chapter dalam ceritanya. Tumbuh berkembang menjadi dewasa itu bagus, tapi terkadang kita terlalu berlebihan untuk menjadi seorang dewasa. Hingga kita lupa indahnya dunia ini dari sudut pandang anak-anak.

Hidup monoton, terlalu serius, dan kehidupan dewasa-modern yang terlampau membosankan inilah yang akan disindir oleh pandangan Pangeran Cilik.  Lewat cerita seorang anak yang mengamati dunia dengan amat naif dan lugu, Saint-Exupery menyindir beberapa nilai manusia paling dasar, seperti kekuasaan, tanggung jawab, cinta, dan hubungan dengan semesta.

Awalnya aku kira ini hanyalah, sekadar dongeng pengantar tidur. Ternyata diluar dugaan. Isinya metafora. Meskipun tokoh utamanya anak-anak. Dan awalnya aku hampir tertipu oleh ekspetasi, sampai akhirnya aku kembali membaca kata pengantarnya.

"Kepada anak-anak aku mohon maaf, karena mempersembahkan buku ini kepada seorang dewasa."

Aku merasa tepat telah memilih buku ini, aku terkadang lalai memaknai hidup yang sederhana. Kadang kita terlalu kompleks dalam menghadapi peristiwa dalam hidup ini. Di buku ini juga, membuatku rindu bisa berimajinasi dengan polos saat aku masih kecil. 

Saat masih kecil, tokoh sang penerbang ingin menjadi seorang pelukis. Namun semua itu terpatahkan karena orang dewasa menyalahkan imajinasinya. Dan berakibat dalam pola pikirnya hingga ia tumbuh dewasa. Tak jarang aku pribadi menemukan orang dewasa yang mematahkan impian sederhana anak-anaknya.  

"Orang-orang dewasa memang amat ganjil," -Hal 55

Dalam buku setipis ini terdapat 27 Chapter dan setiap chapter siap menjadi tempat perenungan bagi pembaca. Pembaca juga diminta untuk tidak sekedar hanya membacanya, namun juga menelaah setiap kalimat yang memiliki makna tersirat.

Buku ini sangat menampar kondisiku saat ini. Agar memaknai kehidupan yang dewasa. Ilustrasinya membuat kita jatuh cinta dengan pandangan Pangeran Cilik.

Subjective Rating 

Rating : 10/10
Status : Awesome!